F O K U S

Nabi Daud Tentang Siapakah Kristus

Ia Adalah Seorang Nabi Dan Ia Telah   Melihat Ke Depan Dan Telah Berbicara Tentang Kebangkitan Mesias Oleh: Blogger Martin Simamora ...

Showing posts with label Kemanusiaan Yesus. Show all posts
Showing posts with label Kemanusiaan Yesus. Show all posts

0 Kisah-Kisah PerjalananYesus Menurut Injil (5)



Oleh: Martin Simamora

Roh Memimpin Dia Ke Padang Gurun: Untuk Dicobai Iblis Sementara Berpuasa 40 Hari

Ilustrasi: daya dosa pada kedagingan kita dalam rupa godaan

Segera sesudah itu Roh memimpin Dia ke padang gurun
Ini adalah salah satu perjalanan yang sukar untuk dipahami begitu saja, sebab pertama-tama injil menunjukan bahwa Roh memimpin Yesus ke padang gurun untuk dicobai iblis? Bagaimana mungkin hal ini dapat terjadi, Allah memimpin Yesus masuk ke dalam pencobaan. Injil Markus memberikan catatan yang lugas dan tajam tentang perjalanan Yesus tersebut:

Markus 1:12-13 Segera sesudah itu Roh memimpin Dia ke padang gurun. Di padang gurun itu Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Iblis. Ia berada di sana di antara binatang-binatang liar dan malaikat-malaikat melayani Dia. 

Perjalanan dalam pimpinan Allah ini telah memperhadapkan kepada kita sebuah kompleksitas yang membuat siapapun tak mudah untuk memahami Allah sebagaimana Allah seharusnya berdasarkan konsepsi manusia yang  meletakan perilaku Allah tak semestinya demikian. Tadi saya mengatakan bahwa ini hanyalah salah satu perjalanan yang sukar untuk dipahami, dan untuk memberikan spektrum yang lebih megah lagi, saya akan menggandengkannya dengan satu kisah lain yang memiliki substansi yang sangat identik dalam hal relasi Allah dengan iblis dalam sebuah kejanggalan yang memusingkan. Perhatikan tabel berikut ini:



Roh Memimpin

Pikiran Allah

Tetapi Yesus Mengetahui Pikiran Mereka

Markus 1:12-13 Segera sesudah itu Roh memimpin Dia ke padang gurun. Di padang gurun itu Ia tinggal empat puluh hari lamanya, dicobai oleh Iblis. Ia berada di sana di antara binatang-binatang liar dan malaikat-malaikat melayani Dia.

Lukas 11:17-18 Tetapi Yesus mengetahui pikiranSebab kamu berkata, bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
Lukas 11:18,20 Jikalau Iblis itu juga terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan?.. Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.


Bagaimana mungkin Allah dan kejahatan berjumpa dalam modus operandi seperti: Roh memimpin dan pikiran Allah?

0 Allah Bukan Manusia

Oleh: Martin Simamora


Siapakah Yesus, Apakah Tujuan “Ia Telah Menjadi Manusia”, Mati & Bangkit dari Antara Orang Mati
Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi –Ibrani 1:3

NatGeo- Sermon on the mount

Ketika siapapun membaca:

Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?- Bilangan 23:19

Lagi Sang Mulia dari Israel tidak berdusta dan Ia tidak tahu menyesal; sebab Ia bukan manusia yang harus menyesal."- 1 Samuel 15:29

Aku tidak akan melanggar perjanjian-Ku, dan apa yang keluar dari bibir-Ku tidak akan Kuubah- Mazmur 89:34

Melalui sabda-sabda semacam ini, Allah ingin menyatakan bahwa sementara Ia menurunkan sabda-sabdanya ke dalam dunia ini melalui dan kepada manusia-manusia yang mampu berbicara dan tidak menepatinya atau berjanji dan tidak melakukannya atau berkata dan bertindak dan kemudian menyesali akan perbuataannya sendiri, Allah tidak demikian sama sekali!  Sabda-sabda diatas menjadi begitu pentingnya untuk diketahui oleh manusia, bahwa:

-Allah bukanlah manusia, sehingga berdusta
-Allah bukanlah anak manusia sehingga Ia menyesal
-Allah berfirman maka pasti dilakukannya
-Allah berjanji maka pasti ditepatinya
-Allah tidak tahu menyesal
-Allah bukan manusia  yang harus menyesali apapun keputusan dan perbuatan dirinya

(sehingga menjadi dasar penting untuk memahami bagian -bagian Alkitab yang menggunakan kosa kata humanis "menyesal" untuk menunjukan maksud betapa apa yang telah terjadi sebuah kedukaan atau kesedihan yang mendalam bagi Allah kala manusia melakukannya)

Dan hal yang sama diucapkan oleh Yesus. Perhatikan serangkaian perkataan-perkataan Yesus berikut ini:

Lukas 21:29-33 Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: "Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah sudah dekat. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu."

Jika perkataan Yesus tidak akan berlalu  sementara langit dan bumi akan berlalu, bukankah itu bermakna Allah bukan manusia, sementara Yesus adalah manusia??

0 Peristiwa-Peristiwa Monumental Dalam Injil:

Oleh: Martin Simamora

Rabuni!


Peristiwa berikut ini lebih dari sekedar kemonumentalan yang abadi sebab secara bersamaan telah menunjukan kekinian atau kekontempreran diri Sang Mesias dalam pandangan masyarakat Yahudi dalam ia seorang Yahudi:

Yohanes 20:14-17Sesudah berkata demikian ia menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi ia tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus. Kata Yesus kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis? Siapakah yang engkau cari?" Maria menyangka orang itu adalah penunggu taman, lalu berkata kepada-Nya: "Tuan, jikalau tuan yang mengambil Dia, katakanlah kepadaku, di mana tuan meletakkan Dia, supaya aku dapat mengambil-Nya." Kata Yesus kepadanya: "Maria!" Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: "Rabuni!", artinya Guru. Kata Yesus kepadanya: "Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."


Dalam Alkitab Indonesia, dinyatakan: Maria berpaling kepada Yesus dan memanggilnya: Rabuni/Rabboni [bahasa Aram] yang artinya guru.


Yesus, dalam perjumpaannya dengan Maria, adalah guru yang bangkit dari kematian sebagaimana yang telah diprediksi dan diajarkannya sendiri kepada para murid dan orang banyak. Bukan sekedar, ia adalah guru yang bangkit dari kematian, tetapi ia  satu-satunya guru yang dapat segera pergi kepada Bapa dan secara bersamaan menyatakan bahwa Bapanya,juga, adalah Bapamu.

Itulah  Yesus di dalam kekiniannya, disamping di dalam kekekalannya yang  begitu sukar dan  hampir saja mustahil untuk diterima dan diakui manusia sebagai Anak Allah [Yohanes 1:34, 39; 5:25; 10:36; 11:4, 27; 20:31], Sang Kristus/Mesias [ Yohanes 1:17, 20, 25,41; 3:28; 4:25, 29; 7:26, 27, 31, 41, 42; 9:22; 10:24; 11:27; 12:34; 17:3; 20:31 dan Anak Manusia yang eskatologis [Yohanes 1:51; 3:13, 14; 5:27; 6:27, 53, 62; 8:28; 9:35; 12:23, 24; 13:31].


Itulah jati diri sebenarnya dan seutuhnya Yesus Kristus.
Anchor of Life Fellowship , Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri - Efesus 2:8-9